Silahkan Dicoba Login Kemudian Unduh Format Pengisian Dari WEB GIS Sekolah Bapak. isi sesuai perintah yang diminta di kolom Format Pentaan GIS Sekolah.. Bila Ada Yang Tidak Faham Silahkan Coment..!!
Kamis, 04 Desember 2014
Rabu, 03 Desember 2014
UPTD PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KECAMATAN CILELES
VISI
Terwujudnya Pendidikan
yang Berkualitas Berlandaskan Iman dan Taqwa
MISI
1.
Menciptakan Prestasi kerja yang
berlandaskan semangat keteladanan, kebersamaan disiplin dan mutu layanan
pendidikan pada semua jenis dan jenjang secara profesionalitas.
2.
Mempelopori inovasi pendidikan agar
tercipta tujuan Pendidikan Nasional.
3.
Mewujudkan kinerja yang efektif, efisien,
transparan dan akuntabel
4.
Menyelenggarakan Pendidikan dan
Pengajaran yang nyaman, aman, menyenangkan aktif, kreatif dan inovatif yang
berlandaskan iman dan taqwa.
TUJUAN
1.
Meningkatkan profesionalisme tenaga
Pendidik dan Kependidikan serta terwujudnya, Manajemen Pendidikan yang berkualitas, handal,transparan dan akuntabilitas.
2.
Meningkatkan pengetahuan, sikap dan
keterampilan dalam pengelolaan pembelajaran serta manajemen sekolah disemua
jenis dan jenjang pendidikan.
3.
Meningkatnya kinerja yang professional.
4.
Meningkatnya proses pembelajaran yang
aktif, kreatif, inovatif dan menyenangkan dengan peran serta masyarakat yang
tinggi.
SASARAN
·
Pendidik, tenaga kependidikan dan peserta
didik.
INDIKATOR
KEBERHASILAN
1.
Meningkatnya lulusan Ujian Nasional (UN)
/ Ujian Sekolah (US-SD)
2.
Meningkatnya peserta didik yang
melanjutkan ke semua jenis dan jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
3.
Meningkatnya kinerja pendidik dan tenaga
kependidikan dan menjalankan profesinya.
4.
Meningkatnya peran serta masyarakat, komite
sekolah dalam mengembangkan program sekolah.
5.
Tertib administrasi dalam pengelolaan
sekolah
6.
Meningkatnya standar kualifikasi
pendidikan bagi pendidik dan tenaga kependidikan.
HASIL YANG
DIHARAPKAN
1.
Meningkatnya kualitas pembelajaran baik di bidang akademik
maupun non akademik yang berlandaskan IMTAQ.
2.
Meningkatnya profesionalisme, profesionalitas pendidik dan
tenaga kependidikan.
3.
Meningkatnya kualitas manajemen
pendidikan
4. Meningkatnya
peran serta
masyarakat dalam pendidikan.
Selasa, 02 Desember 2014
Sekilas Tentang GIS ( Geographic Information System )
GIS adalah sistem yang berefrensi dari suatu unsur geografi yang dapat diolah, dianalisa, dibangun dan di simpan ke dalam database. System ini dapat diaplikasikan untuk mendukung pengolahan pembangunan lahan, perencanaan lahan, lingkungan dan juga untuk penunjuk suatu koordinat pada suatu daerah atau yang sering disebut Map atau peta.
Sistematika teknologi tentunya berbasis computer, yang dimana data yang akan ditampilkan disimpan terlebih dahulu di dalam database. Analisis statistik dengan menggunakan visualisasi yang khas serta berbagai keuntungan yang mampu ditawarkan melalui analisis geografis melalui gambar-gambar petanya. GIS memungkinkan untuk membuat tampilan peta dan juga dapat digunakan untuk mempresentasikannya dengan cara meng-klik-nya. GIS juga dapat memungkinkan untuk menggambarkan dan menganalisa informasi dengan cara pola dan titik koordinat.
Keuntungan GIS sangat banyak, salah satunya kita diuntungkan jika kita bekerja pada pengolahan system informasi. Informasi- informasi yang dibutuhkan dapat di petakan secara geografis danakan membantu kita dalam mengorganisasikan informasi- informasi tersebut dalam format baru.
Citra satelit dapat meningkatkan sebuah proyek pemetaan GIS. Gambar adalah alat bantu visual yang kuat dan berfungsi sebagai sumber informasi yang diperoleh sebagai survei dan sistem klasifikasi untuk mendapatkan informasi seperti tutupan lahan. Satellite Imaging Coorporation menggabungkan citra satelit dan digital ortorektifikasi mosaik foto udara dengan vektor diekstraksi dan data atribut yang diberikan oleh klien untuk membuat gambar yang unik, kaya data.
Pemetaan GIS dimulai dengan peta geografis sederhana dari lokasi dunia nyata. Kemudian, sejumlah dataset dapat ditambahkan ke peta dasar, mengambil bentuk lapisan peta tambahan. Seringkali, peta GIS interaktif. Pengguna dapat mengubah jumlah informasi yang mereka lihat di peta, dan zoom in dan out. Pemetaan GIS memainkan peran kunci dalam melaksanakan proyek-proyek energi terbarukan. Pemerintah, pemerintah non komersial set data biasanya diterbitkan menggambarkan pengembangan teori, teknologi dan ekonomi potensi energi terbarukan yang berbeda di lokasi tertentu di seluruh dunia. Pemetaan GIS memungkinkan pembuat kebijakan, utilitas, dan komisi berencana untuk langsung membandingkan ini dan variabel lain dan memutuskan lokasi mana yang lebih bermakna bagi pengembangan energi terbarukan.
Seputar GIS
Web Sistem Informasi Geografis Objek Wisata Banten Selatan
(Kecamatan Bayah)
Shinta Angelasari, Revida Iriana Napitupulu, Ravi Salim
tha_geulizz@yahoo.com, ravi@staff.gunadarma.ac.id, revida@staff.gunadarma.ac.id
Ringkasan
Penggunaan internet pada saat ini bukanlah suatu hal yang baru lagi. Penggunaan internet merupakan
salah satu alternatif yang baik dalam menyebarkan informasi karena memiliki jangkauan jaringan yang
sangat luas. Dalam penelitian ini mencoba menjelaskan cara pembuatan suatu website sistem informasi
geografis obyek wisata yang ada di Kecamatan Bayah. WebSIG ini banyak memberikan manfaat bagi
pengunjung dalam mengetahui informasi seputar obyek wisata yang ada, serta memberikan kemudahan
dalam melakukan pencarian mengenai obyek wisata dengan disajikannya peta didalam website tersebut.
Kata Kunci : Sistem Informasi Geografis, Obyek Wisata, ArcGIS 9.3.
Pariwisata merupakan salah satu dari sekian banyak
gejala atau peristiwa yang terjadi dimuka bumi. Sektor
pariwisata mempunyai dampak positif, menciptakan
lapangan kerja termasuk pendapatan daerah
bagi negara serta penerimaan devisa. Daya tarik Indonesia
sebagai negara tujuan wisata mancanegara
perlu ditingkatkan melalui upaya pemeliharaan benda
dan khasanah bersejarah yang menggambarkan
ketinggian budaya dan kebesaran bangsa, serta didukung
dengan promosi memikat.
Salah satu kecamatan di Provinsi Banten yang memiliki
berbagai macam obyek wisata yang cukup menarik
adalah obyek wisata yang tersebar di Kecamatan
Bayah. Beberapa pariwisata yang berpotensi diantaranya
Pulo Manuk, Karang Taraje, Tanjung Layar,
Karang Bokor, Karang Bodas, Pantai Legon Pari, Pantai
Seopang, Pantai Ciantir, Pantai Palistir, Goa Lalay,
dan Goa Lawuk. Dengan melihat berbagai macam
obyek wisata yang memiliki pesona masing-masing
baik pesona alam maupun pesona budaya tentunya
dapat dijadikan modal untuk lebih mengembangkan
wilayah ini sebagai daerah tujuan pariwisata. Akan
tetapi pengelolaan pengembangan di wilayah Kecamatan
Bayah ini masih dirasa kurang, karena informasi
yang diperoleh mengenai obyek wisata tersebut
kurang tersampaikan dengan baik. Dengan demikian,
sangat diperlukan pengembangan parawisata
di Kecamatan Bayah Provinsi Banten Selatan dengan
suatu penyajian informasi yang lebih baik dan
informatif agar dapat dijadikan pedoman bagi wisatawan
yang akan berkunjung. Salah satu sitem penyajian
informasi pariwisata ini adalah melalui penayangan
dalam bentuk data atau informasi yang dikaitkan
dengan kondisi geografis suatu wilayah. Sistem
penyajian informasi ini sering dikenal sebagai Sistem
Informasi Geografis (SIG). Sistem Informasi Geogra-
fis (SIG) adalah salah satu sistem teknologi komputer
yang dalam pengintegrasiannya SIG merangkul
dan merepresentasikan sistem informasi lainnya. SIG
menggunakan teknologi komputer untuk memasukkan,
menyimpan, memeriksa, mengintegrasikan, memanipulasi
dan menampilkan informasi yang ada di
suatu area geografis yang berhubungan dengan posisi
di permukaan bumi.
Oleh karena itu, dengan adanya SIG ini dapat
memperjelas obyek-obyek wisata yang ada di Kecamatan
Bayah dengan memaparkan dalam bentuk penulisan
yang berjudul ”Sistem Informasi Geografis
Wisata Banten Selatan (Kecamatan Bayah) dengan
Menggunakan ArcGIS 9.3, MapServer, dan Chameleon”.
Dalam penelitian ini, informasi yang akan diberikan
yaitu dalam bentuk suatu aplikasi Sistem Informasi
Geografis berbasis web dengan berbagai obyek
wisata pantai dan goa yang ada. Untuk batasan masalah
pada penulisan tugas akhir ini adalah hanya dalam
bentuk informasi mengenai pariwisata di daerah
Kecamatan Bayah dalam bentuk aplikasi Web-based
SIG yang disertai dengan peta obyek wisata.
Adapun tujuan penelitian dalam kegiatan penulisan
ini adalah terwujudnya SIG sebagai pemahaman
pada daerah wisata yang cukup berpotensi untuk
dijadikan salah satu alternatif berwisata dengan fasilitas
yang ada. Wilayah tersebut masih belum ba-nyak dikenal oleh masyarakat, khususnya penduduk
daerah Kecamatan Bayah umumnya masyarakat luas.
Dengan demikian masih perlu pengelolaan lebih baik
untuk dipublikasikan serta memberikan pengetahuan
atau gambaran tentang obyek-obyek wisata yang ada
di daerah tersebut.
2 Metode Penelitian
Tahapan-yang digunakan dalam membangun Sistem
Informasi Geografi ini adalah :
1. Tahap pertama Strategi dan analisa
(a) Mencari dan mengumpulkan data, dimana
data yang digunakan dalam penelitian
ini berasal dari beberapa instasi pemerintah
diantaranya BAKOSURTANAL sebagai
penyedia peta RBI (Rupa Bumi Indonesia)
Kecamatan Bayah, peta administrasi dari
kantor Kecamatan Bayah maupun browsing
peta Banten melalui internet, serta
langsung melakukan survei ke tempat
obyek-obyek wisata tersebut. Juga mengumpulkan
data penunjang lainnya tentang
obyek-obyek wisata yang ada di Kecamatan
Bayah Desa Bayah Barat Kabupaten Lebak
Provinsi Banten. Data yang diambil
berupa nama tempat wisata, lokasi dan
prasarana yang ada.
(b) Menentukan Software dan Hardware
yang akan digunakan serta mempelajari
prinsip-prinsip kerjanya.
(c) Pre-prosesing merupakan proses awal pengelolahan
data yang akan dilakukan pada
system GIS. Proses ini bertujuan agar
data yang digunakan sesuai dalam sistem.
Selain itu data yang digunakan diperoleh
dari hasil survey dan dari hasil browsing.
Pada system ini data yang akan diolah merupakan
data dalam format tab yang kemudian
diubah menjadi *shp agar dapat
langsung digunakan oleh mapserver.
2. Perancangan sistem yaitu dengan membuat
struktur navigasi dan rancangan halaman user
sangatlah penting guna memberikan gambaran
tentang komponen-komponen yang akan digunakan
dalam setiap tampilan halaman. Selain
itu dengan adanya rancangan ini lebih memberikan
pemahaman secara rinci tentang WebGIS
yang nantinya akan dibuat. Tentunya dengan
adanya rancangan tersebut harus disesuaikan
Gamb
Untuk meningkatkan kualitas pendataan berbasis GIS, Bapak/Ibu diharapkan agar dapat memberikan ide atau saran yang membangun..terima kasih
salam
(Kecamatan Bayah)
Shinta Angelasari, Revida Iriana Napitupulu, Ravi Salim
tha_geulizz@yahoo.com, ravi@staff.gunadarma.ac.id, revida@staff.gunadarma.ac.id
Ringkasan
Penggunaan internet pada saat ini bukanlah suatu hal yang baru lagi. Penggunaan internet merupakan
salah satu alternatif yang baik dalam menyebarkan informasi karena memiliki jangkauan jaringan yang
sangat luas. Dalam penelitian ini mencoba menjelaskan cara pembuatan suatu website sistem informasi
geografis obyek wisata yang ada di Kecamatan Bayah. WebSIG ini banyak memberikan manfaat bagi
pengunjung dalam mengetahui informasi seputar obyek wisata yang ada, serta memberikan kemudahan
dalam melakukan pencarian mengenai obyek wisata dengan disajikannya peta didalam website tersebut.
Kata Kunci : Sistem Informasi Geografis, Obyek Wisata, ArcGIS 9.3.
Pariwisata merupakan salah satu dari sekian banyak
gejala atau peristiwa yang terjadi dimuka bumi. Sektor
pariwisata mempunyai dampak positif, menciptakan
lapangan kerja termasuk pendapatan daerah
bagi negara serta penerimaan devisa. Daya tarik Indonesia
sebagai negara tujuan wisata mancanegara
perlu ditingkatkan melalui upaya pemeliharaan benda
dan khasanah bersejarah yang menggambarkan
ketinggian budaya dan kebesaran bangsa, serta didukung
dengan promosi memikat.
Salah satu kecamatan di Provinsi Banten yang memiliki
berbagai macam obyek wisata yang cukup menarik
adalah obyek wisata yang tersebar di Kecamatan
Bayah. Beberapa pariwisata yang berpotensi diantaranya
Pulo Manuk, Karang Taraje, Tanjung Layar,
Karang Bokor, Karang Bodas, Pantai Legon Pari, Pantai
Seopang, Pantai Ciantir, Pantai Palistir, Goa Lalay,
dan Goa Lawuk. Dengan melihat berbagai macam
obyek wisata yang memiliki pesona masing-masing
baik pesona alam maupun pesona budaya tentunya
dapat dijadikan modal untuk lebih mengembangkan
wilayah ini sebagai daerah tujuan pariwisata. Akan
tetapi pengelolaan pengembangan di wilayah Kecamatan
Bayah ini masih dirasa kurang, karena informasi
yang diperoleh mengenai obyek wisata tersebut
kurang tersampaikan dengan baik. Dengan demikian,
sangat diperlukan pengembangan parawisata
di Kecamatan Bayah Provinsi Banten Selatan dengan
suatu penyajian informasi yang lebih baik dan
informatif agar dapat dijadikan pedoman bagi wisatawan
yang akan berkunjung. Salah satu sitem penyajian
informasi pariwisata ini adalah melalui penayangan
dalam bentuk data atau informasi yang dikaitkan
dengan kondisi geografis suatu wilayah. Sistem
penyajian informasi ini sering dikenal sebagai Sistem
Informasi Geografis (SIG). Sistem Informasi Geogra-
fis (SIG) adalah salah satu sistem teknologi komputer
yang dalam pengintegrasiannya SIG merangkul
dan merepresentasikan sistem informasi lainnya. SIG
menggunakan teknologi komputer untuk memasukkan,
menyimpan, memeriksa, mengintegrasikan, memanipulasi
dan menampilkan informasi yang ada di
suatu area geografis yang berhubungan dengan posisi
di permukaan bumi.
Oleh karena itu, dengan adanya SIG ini dapat
memperjelas obyek-obyek wisata yang ada di Kecamatan
Bayah dengan memaparkan dalam bentuk penulisan
yang berjudul ”Sistem Informasi Geografis
Wisata Banten Selatan (Kecamatan Bayah) dengan
Menggunakan ArcGIS 9.3, MapServer, dan Chameleon”.
Dalam penelitian ini, informasi yang akan diberikan
yaitu dalam bentuk suatu aplikasi Sistem Informasi
Geografis berbasis web dengan berbagai obyek
wisata pantai dan goa yang ada. Untuk batasan masalah
pada penulisan tugas akhir ini adalah hanya dalam
bentuk informasi mengenai pariwisata di daerah
Kecamatan Bayah dalam bentuk aplikasi Web-based
SIG yang disertai dengan peta obyek wisata.
Adapun tujuan penelitian dalam kegiatan penulisan
ini adalah terwujudnya SIG sebagai pemahaman
pada daerah wisata yang cukup berpotensi untuk
dijadikan salah satu alternatif berwisata dengan fasilitas
yang ada. Wilayah tersebut masih belum ba-nyak dikenal oleh masyarakat, khususnya penduduk
daerah Kecamatan Bayah umumnya masyarakat luas.
Dengan demikian masih perlu pengelolaan lebih baik
untuk dipublikasikan serta memberikan pengetahuan
atau gambaran tentang obyek-obyek wisata yang ada
di daerah tersebut.
2 Metode Penelitian
Tahapan-yang digunakan dalam membangun Sistem
Informasi Geografi ini adalah :
1. Tahap pertama Strategi dan analisa
(a) Mencari dan mengumpulkan data, dimana
data yang digunakan dalam penelitian
ini berasal dari beberapa instasi pemerintah
diantaranya BAKOSURTANAL sebagai
penyedia peta RBI (Rupa Bumi Indonesia)
Kecamatan Bayah, peta administrasi dari
kantor Kecamatan Bayah maupun browsing
peta Banten melalui internet, serta
langsung melakukan survei ke tempat
obyek-obyek wisata tersebut. Juga mengumpulkan
data penunjang lainnya tentang
obyek-obyek wisata yang ada di Kecamatan
Bayah Desa Bayah Barat Kabupaten Lebak
Provinsi Banten. Data yang diambil
berupa nama tempat wisata, lokasi dan
prasarana yang ada.
(b) Menentukan Software dan Hardware
yang akan digunakan serta mempelajari
prinsip-prinsip kerjanya.
(c) Pre-prosesing merupakan proses awal pengelolahan
data yang akan dilakukan pada
system GIS. Proses ini bertujuan agar
data yang digunakan sesuai dalam sistem.
Selain itu data yang digunakan diperoleh
dari hasil survey dan dari hasil browsing.
Pada system ini data yang akan diolah merupakan
data dalam format tab yang kemudian
diubah menjadi *shp agar dapat
langsung digunakan oleh mapserver.
2. Perancangan sistem yaitu dengan membuat
struktur navigasi dan rancangan halaman user
sangatlah penting guna memberikan gambaran
tentang komponen-komponen yang akan digunakan
dalam setiap tampilan halaman. Selain
itu dengan adanya rancangan ini lebih memberikan
pemahaman secara rinci tentang WebGIS
yang nantinya akan dibuat. Tentunya dengan
adanya rancangan tersebut harus disesuaikan
Gamb
Untuk meningkatkan kualitas pendataan berbasis GIS, Bapak/Ibu diharapkan agar dapat memberikan ide atau saran yang membangun..terima kasih
salam
Langganan:
Postingan (Atom)